Tracer Study adalah satu topik yang beberapa kali diulang pada momentum peluncuran kebijakan Merdeka Belajar untuk Pendidikan Tinggi, pada 24 Januari 2020. Kebijakan yang diberi tajuk Kampus Merdeka ini terdiri dari empat penyesuaian di lingkup pendidikan tinggi. Salah satu kebijakan tersebut adalah tentang pendirian program studi baru bagi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang memiliki akreditasi A dan B. Kebijakan tersebut memberikan otonomi kepada PTN dan PTS untuk membuka prodi baru. Dampak daripada itu perguruan tinggi wajib melakukan tracer study (studi pelacakan jejak alumni) setiap tahunnya.

Kewajiban untuk melakukan tracer study di setiap tahun juga disinggung kembali pada kebijakan kedua yang mengatur otomasi re-akreditasi untuk seluruh peringkat. Proses re-akreditasi tersebut bersifat sukarela bagi perguruan tinggi dan prodi yang sudah siap naik peringkat. Video footage mengenai kebijakan Kampus Merdeka dapat dilihat di unggahan YouTube bertajuk Launching Merdeka Belajar: Kampus Merdeka 24 Januari 2020

Mengapa Tracer Study Sangat Penting?

Dari paparan Mendikbud, disampaikan bahwa tracer study menjadi salah satu alat ukur kinerja dan luaran bagi perguruan tinggi. Hal ini sangat penting untuk melihat kemampuan perguruan tinggi dalam membentuk mahasiswa yang siap bekerja. Tracer study juga berfungsi sebagai masukan untuk menjamin mutu pembelajaran, seperti evaluasi relevansi kurikulum.

Dikutip dari Kompas.com, tracer study diperlakukan sebagai salah satu data utama yang akan terintegrasi dengan pangkalan data di Kemendikbud, dan akan disambungkan dengan Pangkalan Data Dikti.

eAlumni Mendukung Tracer Study

eCampuz sudah cukup lama memiliki solusi Pengelolaan Sistem Informasi Alumni. Saat ini kami memperbaharui kapabilitas solusi eAlumni kami pada aspek tracer study. Ada tiga hal utama dalam modul Tracer Study yang dapat dilihat di bawah ini:

1. Manajemen Periode

Penentuan siklus untuk pendataan tracer study. Ini diperlukan agar perguruan tinggi dapat menentukan kekerapan pelaksanaan aktivitas tracer study.

Periode Tracer studi ecampuz
Manajemen Periode Tracer Study

2. Kuesioner

Data tracer study yang diperoleh perguruan tinggi adalah hasil pengisian kuesioner yang diisi oleh alumni melalui portal eAlumni. Sebelum alumni dapat mengisi kuesioner, operator perlu melakukan pengaturan pertanyaan kuesioner seperti apa yang akan diisi oleh alumni. Jenis pertanyaan yang dapat difasilitasi pada sistem ini ada tiga macam, yaitu:

  1. Pertanyaan dengan satu pilihan jawaban
  2. Pertanyaan dengan lebih dari satu pilihan jawaban (dalam bentuk checklist)
  3. Pertanyaan dengan jawaban text yang dapat diisi oleh Alumni secara bebas
Borang Tambah Data Kuesioner
Borang Tambah Pertanyaan Kuesioner
Halaman input Tracer Study ecampuz
Halaman Input Tracer Study

3. Laporan Tracer Study

Kampus dapat melihat hasil pengisian kuesioner tracer study dengan tampilan laporan yang dilengkapi diagram lingkaran seperti di bawah ini. Laporan tracer study yang terkumpul dapat dimanfaatkan untuk menganalisa link and match kurikulum di setiap program studi dengan dunia industri.

laporan tracer study ecampuz
Laporan Hasil Kuesioner Tracer Study

Tim eCampuz siap untuk berdiskusi lebih lanjut mengenai pendekatan terbaik dalam mengimplementasikan modul tracer study di perguruan tinggi bapak dan ibu sekalian. Termasuk bilamana diinginkan ada integrasi dengan legacy system atau sistem penunjang lainnya yang sudah berjalan di kampus.

Baca juga: Pahami 5 hal ini Sebelum Ajukan Penilaian Akreditasi

 

Lakukan Tracer Study dengan eAlumni