Mahluk Apakah Sysadmin Itu?
Apa yang terbayang dalam benak anda tentang System Administrator (Sysadmin) ? Apakah anda tahu perbedaan Sysadmin dengan Network Engineer atau Network Admin? Jika anda adalah orang yang berkecimpung dalam dunia teknis teknologi informasi, maka kemungkinan besar tahu tentang sysadmin. Tentang hubungannya dengan Network Engineer, jika anda tidak bisa membedakan, maka anda tidak sendirian. Tidak banyak perusahaan IT yang menempatkan posisi Network Admin/Engineer sebagai hal yang sama dengan System Administrator, karena memang pekerjaannya memang banyak overlap.
System administrator atau Sysadmin adalah orang yang melakukan pengelolaan sistem komputer, baik komputer client, komputer server, hingga perangkat-perangkat network seperti printer dan scanner. Di banyak perusahaan system administrator ini bertugas melakukan persiapan, penyediaan, pengecekan komputer workstation, pengecekan komputer server, melakukan update antivirus, monitoring, recovery system, backup data, hingga seluruh pekerjaan support system lainnya. Di jaman sekarang posisi System Administrator lebih dominan dalam melakukan pengelolaan komputer server, terutama layanan web, database, file sharing, hingga bahkan melakukan testing keamanan sebuah web milik korporasi.
Kenapa ada Sysadmin Day?
Sysadmin Day (SAD) atau Sysadmin Appreciation Day (SAAD) adalah hari penghargaan khusus para System Administrator. Momentumnya diambil pada hari Jumat terakhir di bulan Juli. Sysadmin Day atau System Administrator Appreciation Day muncul tahun 2000 dicanangkan oleh Ted Kekatos. Dia terinspirasi oleh sebuah kebiasaan di Hewlett-Packard yang memberikan hari penghargaan tertentu untuk para engineernya. Diambilnya momentum Jumat terakhir bulan Juli itu dikarenakan bahwa hari Jumat terakhir bulan Juli dianggap sebagai hari hectic terakhir dalam tahun itu. Biasanya project-project mencapai masa puncak pengerjaan pada saat itu.
Pada hari itu para system administrator dibebaskan dari rutinitas ringan yang biasa dikerjakannya, diberikan pesta dan kejutan kecil. Kebiasaan ini segera diikuti oleh komunitas, industri buku IT, dan perusahaan-perusahaan besar lainnya.
Nah, dengan demikian tahun ini, Sysadmin Day jatuh pada hari Jumat 26 Juli 2019.
Meme Curhatan Sysadmin
Banyak meme curhatan Sysadmin di internet. Mulai dari meme curhatan hingga meme yang heroik. Bahkan di Youtube ditemukan juga The Sysadmin Day Song. Mari kita nikmati beberapa di antaranya.
Sysadmin di eCampuz
Apakah pekerjaan Sysadmin di Tim eCampuz? Di eCampuz pekerjaan Sysadmin kurang lebih sama dengan Sysadmin pada umumnya. Sysadmin di eCampuz melakukan banyak hal mulai dari terlibat dalam rencana sistem, persiapan, deployment, implementasi, monitoring, supporting, penanganan insiden, backup, recovery, manajemen risiko dan lain sebagainya. Di samping itu Sysadmin terkadang juga melakukan support berupa training atau sosialisasi operasional system kepada para rekanan. Areanya kadang ada di berbagai kota ataupun pulau di Indonesia.
Baca juga : Review Layanan Cloud Server untuk Kampus Anda
Di masa sekarang, Sysadmin cukup dimudahkan dengan adanya layanan-layanan cloud server. Yaitu layanan server virtual yang sudah disediakan di internet oleh berbagai macam vendor. Pada vendor itu juga telah didukung layanan-layanan High Availability, layanan backup, hingga security. Tim Sysadmin hanya tinggal melakukan deploy dan implementasi.
Tantangan dan Masa Depan Sysadmin
Sysadmin memiliki tantangan pekerjaan sendiri, berikut dengan masa depannya. Tantangan ke depan adalah, bahwa Sysadmin dituntut tidak sekedar belajar ilmu dasar dan turunan. Namun sudah harus mempelajari produk. Berbagai macam produk keluaran vendor harus dipelajari.
Di ranah hardware para Sysadmin dituntut cepat menghadapi benda mahal yang mereka sendiri kadang belum pernah menjamah, seperti : server-server mulai dari Lenovo, Cisco UCS, HP, Dell, hingga Nutanix, dari berbagai macam jenis mulai dari server tunggal hingga blade-server. Kita tahu, semakin maju jaman, produk akan makin banyak. Di ranah cloud server para Sysadmin dituntut mempelajari produk-produk milik penyedia layanan yang sudah jelas memiliki teknik pengelolaan yang eksklusif, seperti AWS, Google Cloud, Azure dan lain sebagainya.
Tantangan dan masa depan Sysadmin, tidak hanya dituntut sekedar belajar ilmu dasar dan turunan. Namun harus juga mempelajari produk keluaran vendor.
Bagaimana di ranah software? Wah, ini yang paling menantang. Seiring dengan berkembangnya teknis webservice, model scalling, banyak sekali software yang perlu diketahui sebelum akhirnya perlu dikuasai. Karena tidak mungkin dikuasai seluruhnya, maka kelak Sysadmin akan memilih spesialisasi tertentu. Spesialisasi ini pun sekarang sudah ada, Sysadmin sudah terbagi-bagi menjadi beberapa Jobdesc spesialis lainnya. Seperti SRE, Devops Engineer, Cloud Engineer, Virtualization Engineer, hingga Red Team dan Blue Team IT Security. Spesialisasi ini muncul karena kebutuhan-kebutuhan yang kian besar di sisi industri IT. jadi, tentang prospek dan masa depan, sepertinya tidak akan surut kebutuhan Sysadmin di masa depan.
So… karena sudah menjadi pekerjaan Sysadmin, maka jangan cemas…!
